Padang (suarrakyat.com) – Pimpinan Radio Padang FM, H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa, S.IP., MH dianugerahi Lifetime Achievement Award oleh Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sumbar. Anugerah diserahkan Ketua Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat yang diwakili Komisioner Amin Shabana, S.Sos., M.Si, dalam Acara Anugerah Penyiaran KPID Sumbar 2024 di Hotel Truntum Padang, Rabu 11 Desember 2024.
“Alhamdulillah, kepada KPID
Sumbar saya ucapkan terima kasih. Anugerah Penyiaran ini sangat
bermanfaat dalam memotivasi kami untuk berkembangnya industri penyiaran
di Sumbar dengan program yang berkualitas dan bermanfaat bagi
masyarakat,” ujar pria yang akrab disapa Bang Leo tersebut.
Leonardy
mengatakan meski harus bersaing dengan radio yang dibiayai dengan APBN,
radio siaran swasta pun mampu menunjukkan kualitas siaran mereka. Untuk
itu dia berharap, pemerintah menunjukkan kepeduliannya kepada radio
siaran swasta agar mereka berkembang lebih baik, makin kreatif, makin
inovatif dan mampu memberikan siaran yang berkualitas.
“Kita
dalam hal ini bukan mengharapkan dukungan anggaran dari pemerintah,
cukup dengan membuka ruang kerjasama yang lebih luas dengan radio siaran
swasta,” ungkapnya.
Menyikapi anugerah yang diterimanya,
Leonardy secara pribadi dan lembaga Radio Padang FM sangat menghargai
KPID Sumbar dan Dewan Juri yang telah memberikan anugerah tersebut pada
25 Tahun Radio Padang FM. Menurutnya Lifetime Achievement Award adalah
penghargaan yang diberikan untuk menghargai kontribusi dan "pencapaian
seumur hidup" seseorang.
“Penghargaan ini diberikan oleh
sebuah organisasi untuk mengakui kontribusi sepanjang karier seseorang
yang dalam hal ini KPID terkait penyiaran. Sekali lagi, terima kasih
KPID dan semua pihak yang telah berkontribusi terhadap pencapaian ini,”
ucap pria yang juga mencatatkan dirinya sebagai Ketua Badan Kehormatan
DPD RI lima tahun berturut-turut.
Bersama penyiar Radio Padang FM |
KPID Sumbar dalam tampilan layar terkait sosok Leonardy menyebutkannya memulai dedikasinya dalam hal penyiaran dengan mendirikan Radio Eldhara Pariaman pada tahun 1986. Dukungan untuk penyiaran tetap diberikannya selama menjadi Anggota MPRI RI (1999-2004), Ketua DPRD Sumbar (2004-2009), Wakil Ketua DPRD Sumbar (2009-2014), Anggota DPD RI dua periode (2014-2024).
Dedikasi nyata terhadap perkembangan
penyiaran diperihatkannya ketika dipercaya sebagai Ketua Persatuan Radio
Siaran Swasta Nasional Indonesia (PRSSNI) Sumbar periode 1989-2001. Dia
mampu membina keharmonisan dan kebersamaan diantara 13 radio swasta
yang ada di Sumbar ketika itu.
Komisioner KPI Pusat, Amin
Shabana mengatakan dunia penyiaran Sumatera Barat beruntung punya sosok
seperti Leonardy. Dia sendiri menyatakan perlu kenal lebih dekat guna
mendapatkan informasi dan arahan terkait perkembangan penyiaran dan
pengembangan KPI ke depannya.
Dia pun berbagi informasi
dengan Leonardy tentang rencana peringatan Hari Penyiaran Nasional Tahun
2025 dan Rakornas Penyiaran yang akan diadakan di Sumbar. Sebagai orang
awak, Amin Shabana berkepentingan sekali untuk menjadikan iven tersebut
untuk kemajuan penyiaran di Sumatera Barat dan membawa dampak positif
bagi perekonomian daerah Sumatera Barat.
Sementara itu, dalam
sambutannya Ketua KPID Sumbar Robert Cenedy, SP., SH., MH menyampaikan,
Anugerah KPID Sumbar 2024 mengangkat tema “Sinergi Kearifan dan
Transformasi Digital D
alam Penyiaran Daerah” yang ditujukan untuk
mengapresiasi lembaga penyiaran yang konsisten menyajikan program siaran
berkualitas kepada masyarakat yang kreatif dan inovatif.
“Lembaga penyiaran yang konsiten menyajikan program siaran berkualitas akan membantu memperkukuh integrasi nasional, terbinanya watak dan jati diri bangsa yang beriman dan bertaqwa, mencerdaskan kehidupan bangsa, mensejahterakan, memajukan kesejahteraan umum, dalam rangka membangun masyarakat yang mandiri, demokratis, adil dan sejahtera, serta menumbuhkan industri penyiaran di Sumatera Barat,” ujarnya. (*)
0 #type=(blogger):
Posting Komentar